Pages

  • Home
  • SEMESTER 1
  • SEMESTER 4
  • SEMESTER 5

Michelle Janety's Online Portofolio

    • Home
    • SEMESTER 1
    • SEMESTER 4
    • SEMESTER 5

    Djarum 76 merupakan sebuah merek rokok ternama di Indonesia diproduksi oleh PT Djarum. Dinamai Djarum 76 karena merek rokok ini diperkenalkan pada tahun 1976. Produk ini dijual dalam kemasan yang direnggangkan, dua rokok lebar, dan sepuluh rokok panjang. Sementara, batang rokoknya sendiri digulung dengan kertas berwarna putih.

    Djarum 76 ini mempunyai ikon khusus pada iklannya, yaitu 'Om Jin' dengan tagline "YANG PENTING HEPI" yang tidak bisa dilepaskan pada setiap iklannya, dan hanya Djarum 76 yang bisa menggunakan ikon itu dan terkenal akan ikon itu. Harga dari rokok Djarum 76 ini kisaran Rp 13.500. Dengan harga yang segitu menurut saya Djarum 76 mempunyai pasar dikalangan menengah kebawah.

    Iklan om jin ini juga menjadi sangat iconic karena cerita yang beragam namun termasuk dalam cerita keseharian kita. Misalnya, iklan yang mengisahkan tentang "Caleg Cerdas" dimasa-masa Indonesia yang gencar akan pemilu yang akan berlangsung pada 17 April nanti.

    Dengan mengangkat isu yang hangat (pemilu 2019), menurut saya Djarum76 ingin membuat orang-orang semakin melihat iklannya. Iklan dari Djarum 76 ini ditampilkan pada televisi pada jam malam. Kalau melihat dari iklan-iklan Djarum 76, dalam AIDA, yang tercapai adalah Attention dan Intrest, namun tidak banyak yang ingin membelinya karena kesan produk yang 'biasa' saja.

    Iklan Djarum 76 ini juga membuat sebuah penyebaran atau promosi gratis karena iklannya yang lucu dan menghibur membuat orang menyebarkannya diberbagai media sosial, misalnya saja YouTube.



    Jingle dari iklan ini juga termasuk jingle yang mudah diingat oleh masyarakat, cukup dengan mengatakan 'Djarum' sebanyak tiga kali dilanjutkan dengan menyebutkan '76' membuat jingle tersebut terkenal dan banyak penyebaran dari mulut ke mulut masyarakat Indonesia.
    Continue Reading


    Kali ini saya telah melakukan wawancara kepada tiga orang yang merupakan target audience dari usaha yang akan saya buat, dengan ciri-ciri tinggal di Jabodetabek, berusia 18-20 tahun, dan merupakan mahasiswa aktif yang mempunyai banyak kegiatan sehingga membutuhkan kesehatan yang baik, pernah mengkonsumsi yogurt drink.

    Ketiga narasumber yang telah saya wawancarai mempunyai kesamaan yaitu suka mengkonsumsi yogurt drink sehari-harinya walaupun dengan brand dan rasa kesukaan yang berbeda-beda.

    Menurut Michelle, dia mengkonsumsi yogurt untuk kesehatannya dan ia lebih menyukai yogurt yang menggunakan cup dan mengkonsumsinya di rumah. Ia juga mempunyai persediaan yogurt dirumahnya dan itu memang menjadi kebiasan dari keluarganya. Michelle juga lebih memilih merk yogurt yang mempunyai banyak varian rasa dan rasa yang ia mau biasanya yang sedikit asam seperti strawberry, namun untuk tekstur, Michelle tidak terlalu kental. Michelle tidak terlalu memikirkan tentang kemasan dari yogurt karena ia lebih mementingan rasanya.

    Menurut Ghina, ia lebih menyukai yogurt namun tidak setiap hari mengkonsumsinya, lalu Ghina juga menyukai yogurt yang mempunyai rasa asamnya dan itu adalah hal yang membuatnya menyukai yogurt. Untuk Ghina, dia menyukai rasa yogurt yang campuran buah dibandingkan dengan buah yang spesifik. Ghina juga menyukai kemasan botolan karena menurutnya lebih praktis dan lebih cepat untuk dibawa kemana-mana termasuk mudah diminum saat di kampus.

    Menurut Shafa, ia suka mengkonsumsi yogurt namun tidak setiap hari. Shafa mengkonsumsi yogurt yang mempunyai rasa lebih ke manis dibandingkan dengan asam, yang rasa susunya lebih terasa dibanding asamnya. Shafa juga berkata untuk kemasannya, ia lebih menyukai kemasan dengan disain yang menunjukkan isi atau rasa dari yogurt tersebut jadi tidak perlu lagi membaca apa rasa yang ada dalam kemasan tersebut. Shafa juga lebih menyukai yogurt yang berbentuk cair dan ready to go dibandingkan dengan yang menggunakan cup.













    Dari hasil wawancara saya dengan tiga narasumber, saya mendapatkan data utama sebagai berikut :
    1. Varian rasa sangat diperlukan untuk menarik pelanggan - wants
    2. Tekstur dari yogurt harus pas atau dibuat dengan dua macam tekstur (yang kental dan yang cair) - needs
    3. Kemasan yang praktis lebih banyak disukai - needs
    4. Disain kemasan harus lebih mencerminkan rasa dari isi yogurt - wants

    sedangkan untuk harga mereka tidak terlalu memikirkannya karena harga dari yogurt pasaran menurut mereka sudah pas apalagi dari brand Cimory yang kisaran Rp 10.000, pas untuk kantong mahasiswa.

    Mereka bertiga juga berkata setuju ketika saya bilang kalau untuk kemasan yogurt yang akan saya buat nanti berbentuk Tetra Rex Easy Opening agar berbeda dari yang lain.


    Sekian dari laporan marketing saya kali ini, terima kasih telah membaca !




    Continue Reading


    KitKat
    Siapa yang tidak tahu coklat keluaran Nestle ini?
    Kitkat pertama kali diproduksi oleh Rowntree's di New York yang sekarang seperti kita tahu KitKat diproduksi oleh Nestle di seluruh dunia.

    Kita mungkin mengenal KitKat dengan tagline "Have a break, have a KitKat" dan KitKat mempunyai arti "chocolate bar" namun berbeda dengan Jepang. Di Jepang, KitKat diucapkan sebagai Kitto Kitsu yang mempunyai arti "surely win". Alasannya adalah setiap orang pasti bertarung dengan ratusan bahkan ribuan orang lainnya dalam sebuah hal misalnya pekerjaan, sekolah, wawancara, dan sebagainya dan dalam video tersebut adalah para pelajar yang akan ujian.

    Di Jepang, ada sebuah tradisi dimana orang-orang memberikan sebuah pesan atau surat atau catatan kecil untuk memberikan semangat kepada mereka yang akan mengikuti ujian.
    Maka dari itu KitKat melakukan sebuah keluaran baru atau inovasi baru untuk mempromosikan produknya di Jepang dengan melakukan kerja sama dengan pemerintah untum membuat sebuah bidang kosong pada bungkus dari coklat tersebut untuk orang-orang menuliskan pesannya dan memberilan coklat itu kepada orang yang mereka ingin berikan semangat yang dimamakan sebagai 'KitKat Mail'. Lalu mereka menaruhnya dilokasi dimana orang-orang akan datang ke lokasi tersebut setiap minggunya, yaitu kantor pos. Strategi pemasaran yang dilakukan oleh KitKat ternyata berhasil dan mendapatkan sebuah promosi secara gratis yang bernilai $ 11.000.000 ! dan produk ini masih bertahan di kantor pos diseluruh Jepang tanpa adanya pesaing.

    Awalnya Jepang menentukan target audience mereka adalah para anak sekolahan yang akan menjalankan ujian akhir namun sekarang, walaupun masa ujian telah berakhir banyak orang yang masih menggunakan dan mengirim dengan KitKat Mail kepada teman-temannya, merekalah yang sekarang menjadi target market dari KitKat.

    video : Nestle KitKat - Kittu Kitsu Case Study Japan

    Continue Reading

    Halo, kali ini saya akan membahas mengenai "My Big Fat Competitor" untuk mata kuliah Marketing & Consumer Behavior !

    Dari sekian banyak produk yang berada di pasar, saya memilih 'Cimory Yogurt Drink' dengan farian rasa mixed fruit (aneka buah). Namun sebelum masuk kedalam penjelasan produk, saya ingin memberikan anda sebuah informasi tentang brand Cimory ini.

    Cimory ini dibuat oleh PT. Cisarua Mountain Dairy yang terletak di Bogor, Indonesia. Cimory sendiri didirikan oleh Bambang Sutantio selaku Founder&CEO. Bambang Sutantio awalnya membuat produk Cimory ini karena dia bilang "saya mau membuat sebuah produk makanan dan minuman yang saya percaya bagus untuk dikonsumsi oleh keluarga saya sendiri." begitu katanya melalui website resmi Cimory.

    Selain yogurt, Cimory juga mempunyai produk lain seperti Fresh Milk & Soya Milk (tertera pada website resminya). Lalu Yogurt Drink ini juga mempunyai 10 varian rasa, yaitu :

    1. Plain
    2.  Strawberry
    3. Bluberry
    4. Red Grape
    5. Mixed Fruit
    6. Lychee
    7. Mixed Berry
    8. Mango
    9. Passion Fruit, dan
    10. Guava

    dari semua varian rasa, saya memilih yang Mixed Fruit dengan komposisi :
    Susu sapi segar, air, gula, susu skim bubuk, susu bubuk full krim, penstabil nabati, sari aneka buah (stoberi, leci, mangga, pisang) 0,1%, perisa sintetik (stoberi, leci, mangga, pisang), kultur Streptococcus thermophilus dan Lactobacillus delbrueckii subsp. bulgaricus, pewarna alami karmin Cl No. 75470 dan anato Cl No. 75120.

    serta dengan nilai gizi sebagai berikut :
    Saat membeli Cimory Yogurt Drink ini di Indomaret yang terletak di Jl. Raya Bogor, RT.11/RW.5 dengan harga Rp 8.500, saya menemukan bahwa pihak Indomaret memberikan rak khusus karena banyaknya varian rasa yang dimiliki oleh yogurt tersebut. 

     

    Dengan kemasan botol yang berisi 250 ml sebagai isi bersih dan mempunyai corak yang menyerupai sapi pada plastik pembungkus botolnya membuat Cimory mempunyai kemasan khas dan berbeda dengan yang lain, lalu dengan ada gambar buah yang digunakan didalam komposisi minumannya (mangga, stoberi, pisang, dan leci). Selain itu petunjuk penyimpanan minuman dimana tertera bahwa minuman ini harus disimpan pada suhu dibawah 4 derajat celcius termasuk penginfoan secara menarik dan membuat orang dapat melihatnya dengan mudah dibanding hanya ditulis kecil seperti kemasan lainnya. 

    Cara mengkonsumsi minuman yogurt ini adalah membuka tutup botol dengan cara diputar berbalik dengan arah jarum jam.


    Cimory sendiri sudah mempunyai nama sendiri di Indonesia karena tempat perternakannya yang berada si Cisarua dimana orang-orang dapat melihat sapi-sapi yang diternak disana dan membeli langsung produk dari Cimory. Selain itu Cimory punya slogan tersendiri yaitu "Yogurt Ya Cimory !".

    Cimory melakukan promosinya dengan tagline khas tersebut diberbagai platform misalnya iklan di televisi dan situs YouTube sebagai berikut :


    Selain itu dari media sosial instagram Cimory sendiri (@cimoryindonesia) bisa terlihat bahwa mereka membuat 'feeds' atau post-an pada media sosial mereka dengan rapih, terperinci, dan mempunyai warna sendiri-sendiri setiap temanya. 



    Selain itu dilansir dari situs resmi Cimory, mereka juga membuka outlet atau toko dengan nama "Cimory Dairy Shop" yang saat ini tersebar di daerah Jabotabek yaitu di :
    1) Cawang ( Jl. DI Panjaitan No 33 - Bypass Cawang )
    2) Chocomory Padjajaran ( Jl. Raya Padjajaran, Ruko Padjajaran No. 20 C Bogor )
    3) Cirendeu ( Jl. Cirendeu Raya No 1, Tangsel )

    Sedangkan melalui situs Google Map, outlet dari Cimory berada di beberapa lokasi, yaitu di :
    1) Jl. Kemang Raya I, RT.5/RW.3, Bangka, Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730
    2) Rukan Taman Meruya, Kompleks, Blk. N12, Meruya Utara, Kembangan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11620
    3) Jalan Raya Puncak KM.77, Cibeureum, Cisarua, Leuwimalang, Cisarua, Bogor, Jawa Barat 16750
    4) Jalan KH Noer Alie Nomer 6E Jakasampurna, Jakasampurna, Bekasi Bar., Kota Bks, Jawa Barat 17145
    5) Jl. Cirendeu Raya No.9B, Cireundeu, Ciputat Tim., Kota Tangerang Selatan, Banten 15419
    6) Jl. Jenderal Sudirman Kav. 50, Lt. 3A, RT.1/RW.4, Karet Semanggi, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12930
    7) Jl. Margonda Raya Blok Kedondong No.02, RT.3/RW.15, Kemiri Muka, Beji, Kota Depok, Jawa Barat 16423

    Untuk retail dimana Cimory menitipkan produknya untuk dijual eceran atau satuan, hampir seluruh retail yang ada di Jakarta (saya temui disekitar saya) menjual atau menyediakan produk dari Cimory Yogurt Drink ini misalnya Indomaret, Alfamart, Lawson, Alfamidi, Carrefour, Hero, Mini Super, Lotte, Transmart, serta Hypermart.

    sumber : website resmi Cimory 

    Kesimpulan
    Cimory mempunyai target market ibu rumah tangga dan target audiencenya adalah remaja kisaran umur 15-20 yang sudah mempunyai sosial media karena menggunakan medsos sebagai sarana promosi, dan suka jajan karena harganya yang terjangkau bagai anak-anak diumur segitu. Dari hasil pencarian juga, Cimory ini menargetkan masyarakat yang tinggal di/sekitar jabodetabek.
    Continue Reading
    Halo !

    Kali ini saya mau membahas tentang iklan dari BUKALAPAK yang dipublikasikan pada 26 Januari 2017 dengan judul “Bu Linda” dengan metode film pendek. Menurut saya dari semua iklan BukaLapak yang pernah saya lihat, iklan ini memiliki cerita yang bagus dengan menyampaikan pesan sosial selain mempromosikan BukaLapak itu sendiri.

    Sekarang saya mau membahas tentang apa saja yang terjadi diiklan tersebut dan opini saya kepada iklan itu.

    Dimulai dengan perkenalan tokoh Bu Linda sebagai seorang ibu kost didaerah Bandung oleh salah satu penghuni kosan. Ibu kos sendiri identik dengan karakteristik yang ‘galak & bawel’, dan karakteristik itu dipakai oleh BukaLapak sebagai karakter dari Bu Linda.


    Setelah itu ada dua mahasiswa yang ngekost di tempat Bu Linda bernama Ari Jawa dan Mario Ambon dengan berbagai macam khas ‘kesulitan’ anak rantau yang ngekost. Misalnya seperti pulang malam karena tugas kelompok, lalu makan mie yang identik pada tanggal tua dimana uang bulanan sudah habis, setelah itu sakit dan jauh dari orang tua. 


     Semua karakter utama telah ditampilkan sejak detik ke 0:46. 

    Bu Linda diceritakans sebagai ibu kosan yang galak dan bawel namun juga paling perhatian. Itu diungkapkan dan ditampikan pula di video tersebut. Seperti pada scene dimana Bu Linda selalu ngomel kalau mereka pulang telat dan ngecek mulut mereka karena takut mereka pulang malam karena minum alkohol.



    menunjukkan bahwa Bu Linda sendiri peduli pada mereka namun masih dalam kesan 'bawel'nya. Selanjutnya ada scene dimana Bu Linda memberikan nasi dalam sebuah magic jar pada kedua mahasiswa itu yang hendak memakan mie instan karena akhir bulan.


    Sebagai anak rantau yang jauh dari orang tua pula, saat kedua mahasiswa itu hendak wisuda, Bu Linda melihat mereka minder karena orang tuanya tidak datang seperti mahasiswa lain, maka Bu Linda langsung bilang kalo mereka pergi saja bareng Bu Linda naik andong (delman). 



    Bisa dilihat dari jepretan layar diatas bahwa warna yang digunakan adalah warna-warna gelap yang menggambarkan 'masa lalu', dan pada menit ke 3:45 warna yang digunakan berubah menjadi cerah tepat setelah scene foto wisuda para pemerannya dan menunjukkan waktu '10 tahun kemudian' yang berarti kejadian yang dilihat dari awal terjadi pada tahun 2007 silam.

    Dilanjutkan dengan scene Bu Linda yang sedang duduk menunggu sebuah kehadiran dengan warna merah yang dominan sebagai perayaan hari Tahun Baru Cina atau lebih sering dibilang dengan Hari Imlek (Tahun Baru Cina atau Imlek adalah hari raya bagi para kaum tionghua di Indonesia dan hari tahun baru menurut tanggalan Cina diseluruh dunia.)

    Disini Ari bercerita bahwa setiap tahunnya setelah mereka berpisah dan berpencar mereka akan telepon Bu Linda untuk mengucapkan Selamat Tahun Baru Cina atau Gong Xi Fa Chai. Namun nyatanya pada tahun tersebut mereka tidak akan telepon dan justru datang kerumah Bu Linda yang sudah mereka anggap sebagai orang tua mereka sendiri. Mereka datang bersama istri dan anak mereka.


    Kemudian scene setelah itu menjadi scene anti-klimaks dari iklan tersebut, dimana Bu Linda mengajak mereka makan namun bilang "Ayo langsung kita makan! Ambil nasinya di bakul. Magic Jar yang lama rusak." (menit 5:07)


    Dilanjutkan dengan shoot tangan seseorang yang bisa dipastikan adalah salah satu tangan dari kedua mahasiswa itu yang sedang mencari magic jar di aplikasi BukaLapak.


    Setelah itu klimaks untuk iklan BukaLapaknya disampaikan pada scene kebersamaan keluarga kedua dari mahasiswa dan Bu Linda di meja makan, yang dilanjutkan degan kedatangan dua kurir yang menghantarkan magic jar ke depan rumah Bu Linda.


    Pesan sosial pun disampaikan setelah scene tersebut dimana sang kurir bertanya 
    "Dua-duanya Magic Jar, Bu? Banyak amat"
    dan dibalas oleh Bu Linda dengan 
    "Iya, anak saya dua. Pasti mereka yang beliin."

    lalu diselingi dengan lagu yang membuat suasana menjadi haru dan dilanjutkan dengan shoot zoom in ke arah meja makan dengan narator yang berkata
    "Iya, inilah kami anak-anak Bu Linda. Aku Ari Jawa dan Mario Ambon. Keluarga tak harus karena pertalian darah tapi juga pertalian hati." dan diakhiri dengan scene yang hanya tulisan pada layar hitam 'dipersembahkan untuk semua "keluarga" Indonesia'

    kata KELUARGA yang ditambahkan dengan tanda kutip memberikan kembali perhatian pada kata-kata Keluarga tak harus karena pertalian darah tapi juga pertalian hati.

    Dengan begitu iklan Bu Linda dari BukaLapak selesai. Iklan ini tidak hanya menyampaian sebuah promosi namun juga menyampaikan pesan sosial, dimana masyarakat kita lebih senang memilih 'brand' atau 'perusahaan' yang bertanggung jawab dan berpegang pada moral dan etika serta menampilkan hal yang 'baik-baik'. 

    Disini saya sangat menyukai iklannya karena dibuat dengan sedemikian rupa dari kisah nyata dan kita semua bisa relate dengan kejadian itu sehari-hari dengan dibumbui promosi yang tak mengganggu jalannya cerita. Walau iklan ini termasuk iklan yang lama dan menggunakan medianya film pendek, sudah 2 juta orang yang menonton di platform YouTube. Pesan yang didapat dari iklan tersebut bisa diterima kita yang hidup di negara yang memiliki beragam suku, budaya, dan etnis. Mendefinisikan bahwa kita adalah satu dan menjadi keluarga satu sama lain walau tak ada ikatan darah.

    Demikian analisa dan opini saya terhadap iklan BukaLapak "Bu Linda" terima kasih telah membanca dan atas waktunya !
    Continue Reading
    Newer
    Stories
    Older
    Stories

    ABOUT ME

    Foto saya
    Michelle Janety
    Lihat profil lengkapku

    Category

    Color Theory Copy Writing DKV Review Design and Materials Drawing I Marketing Media

    Recent post

    • Desember (1)
    • Oktober (2)
    • September (1)
    • Mei (2)
    • Maret (5)
    • Februari (4)
    • Januari (4)
    • Desember (1)
    • November (13)

    Created with by BeautyTemplates | Distributed By Gooyaabi Templates

    Back to top